Suatu hari seorang presiden dari sebuah Negara berkembang pergi melihat pameran lukisan. Karena saat itu beliau mengalamai sakit mata dan penglihatannya kabur, maka ia mengajak satu ajudannya untuk menuntunnya.
Presiden : “Wahhh, lukisan ini bagus ya, gambar ikannya bener-bener hidup.”
Ajudan : “Shtttt….jangan keras-keras pak. Itu gambar buaya.
Kemudian mereka berpindah kelukisan yang lain.”
Presiden : “ gambar gajah ini benar-benar gajah.”
Ajudan : “ Shttt…. Ojo keras-keras pak. Itu gambar banteng.”
Presiden itu kemudian menahan diri member komentar sampai ia tiba pada satu pojok ruang pameran dia berseru : “wah..sing iki apik tenan. Lukisan Gorila nya begitu nyata anatominya.”
Ajudannya langsung tertegun dan berkata : “ SSsssst…. Jangan keras-keras pak. Itu Cermin !”.